Makanan Apa Yang Anda Makan Setiap Hari, Dan Apakah Anda Tahu Pengaruh Pada Kesehatan Anda ?

Makanan Apa Yang Anda Makan Setiap Hari, Dan Apakah Anda Tahu Pengaruh Pada Kesehatan Anda ? - Pengaruh Kesehatan Dengan Makanan Yang Di Konsumsi Setiap Hari - Tahukah Anda Tentang Pengaruh Makanan Yang Kita Makan Setiap Hari Bagi Kesehatan Tubuh - Semuanya baik dan bagus untuk beralih ke yang lebih baik, diet alami dan sehat, dan mengetahui bahwa kebaikan akan datang. Tapi apakah kita tahu di mana bahaya yang tersembunyi di dalam makanan kita setiap hari banyak dari kita makan? Kami hanya berasumsi karena terlihat dan bau yang baik, tidak memiliki pikiran kedua yang dapat mempengaruhi kesehatan kita. Bahkan jika penyakit tidak datang kita tidak menyadari bahwa makanan adalah penyebabnya.

Baca Juga : Nyeri Lutut - Penyebab Dan Pilihan Pengobatan


Belanja mudah dan menyenangkan mungkin bagi kita, konsumen. Berjalan naik dan turun lorong di sebuah toko kelontong dengan berbagai jenis segala macam makanan lezat dan berwarna-warni dibungkus dan disajikan dengan baik, tidak ada yang akan pernah terjadi kepada Anda bahwa tidak satupun dari ini akan menjadi tidak sehat dan bisa menjadi titik pemicu bagi penyakit. Setelah semua, mengapa, misalnya, memilih untuk membeli kubis, brokoli, kembang kol, atau apa pun dalam hal bahwa Anda harus mempersiapkan dan memasak bukannya memilih makanan platform yang siap siap Spot? Ini tidak masuk akal! Atau apakah itu?

Bahan-bahan Makanan tidak tahu!

Apakah kita benar-benar ingin menempatkan bahan-bahan kimia oleh manusia dalam tubuh kita yang tidak ada di mana saja secara alami? Yang membaca tag? Bahkan bagi mereka yang membaca kemungkinan adalah bahwa tidak ada yang lebih bijaksana dari dia. Baik cetak sulit dibaca, beberapa kata sebagian besar dari kita tidak mengerti, dan beberapa bahan untuk pencetakan yang mudah dilupakan. Terlepas dari apa label mengatakan bahan kimia berbahaya, pengawet, penguat rasa, zat pewarna menyamar dengan nama dikenali dan karena itu oleh pembeli.

Ada lebih dari 3.000 bahan kimia, rata-rata, ditambahkan ke pasokan makanan dan menghindari mereka hanya mungkin. Karena label mengatakan itu adalah rendah kalori tidak berarti itu adalah pilihan yang sehat. Dibutuhkan lebih untuk mengekspos aditif makanan berbahaya yang tersembunyi mengintai dalam makanan olahan dan masih dipromosikan sebagai "makanan sehat". Di toko makanan di pasar makanan hari ini dan supermarket account untuk 80 persen dari makanan olahan dan kemasan. Karena bahaya makanan kenyamanan yang membayar harga yang sangat tinggi. Jika makanan yang baik seperti itu, mengapa diproses? Salah satu alasannya, makanan alami memiliki masa hidup yang pendek. Karena bahan-bahan dan bahan kimia makanan olahan memiliki kehidupan rak lagi, akan lebih mudah bagi pengguna akhir, dan berguna untuk bisnis, tapi bencana bagi kesehatan kita. Sudah menjadi rahasia umum bahwa "makanan putih" diproses tidak sehat; Misalnya, gula putih, tepung putih, beras putih, ini adalah kalori kosong, tidak alami dan sehat. Sebaliknya ini adalah sayuran putih sangat bergizi, kaya serat, magnesium, kalium dan banyak lagi. Contoh lain akan menjadi jamur; warna beracun, tidak berwarna di mana jamur yang aman dan sehat untuk dikonsumsi.

Apa efek hal ini terhadap kami?

Kunci untuk setiap situasi dalam diet atau kesehatan: Langkah nomor satu adalah mengubah makanan olahan untuk seluruh makanan dan mengganti karbohidrat dengan jenis lemak yang baik. Pangan olahan adalah penyebab utama obesitas, tekanan darah tinggi, stroke, diabetes, penyakit jantung, dll

Seperti yang kita usia dan penyakit datang, berat badan dapat meningkat, kita mendapatkan bahwa mungkin ada hubungannya dengan gen kita, dan pada usia tertentu kita harus mengharapkan hal semacam ini. Tidak ada alasan tentang usia. Meskipun kimia tubuh berubah dengan usia, Anda masih bisa menurunkan berat badan dan mempertahankan tubuh langsing, membangun otot dan meningkatkan kesehatan Anda pada usia berapa pun. Makanan olahan sangat adiktif karena banyak pengawet nya, racun dan bahan kimia, seperti fosfat yang tidak sehat bagi tubuh kita, tulang, meningkatkan penuaan dan penurunan ginjal cepat. Bahan kimia tertentu dalam makanan olahan seperti gula halus, tepung, minyak dan banyak peradangan kronis penyebab lainnya. Makanan ini juga reruntuhan pencernaan akibat penghapusan serat alami, enzim, vitamin, dan nutrisi lainnya.

Konsumsi kronis dari makanan ini dapat mengganggu keseimbangan ekosistem di internal Anda; tetapi juga dapat membahayakan probiotik, yaitu bakteri hidup dalam usus. Ditemukan banyak sereal sarapan mengandung hingga 70 jenis pestisida dan bahan kimia terkait GMO (organisme hasil rekayasa genetika). Sayangnya, makanan olahan tidak benar-benar makanan. Ketika makanan riil tumbuh jamur dan membusuk, makanan olahan palsu tetap sama dalam penampilan tidak peduli apa usia Anda. Mengetahui dan memahami bagaimana makanan ini mempengaruhi tubuh dan kesehatan kita lebih mudah untuk membuat pilihan makanan yang lebih baik dan lebih sehat dan menghilangkan makanan olahan langkah demi langkah dari diet Anda.

Article Source: http://EzineArticles.com/?expert=Josef_Bichler